Skripsi/Tugas Akhir

Aplikasi Pencegahan Penularan dan Kepatuhan Pengobatan Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) Berbasis Android dan Web

---

Rating Anda tentang Buku ini!

---

ABSTRAK
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit infeksi virus akut yang disebabkan oleh virus dengue yang ditandai dengan demam 2–7 hari disertai dengan manifestasi perdarahan, penurunan trombosit, adanya hemokonsentrasi yang ditandai dengan kebocoran plasma, dapat disertai dengan gejala-gejala tidak khas seperti nyeri kepala, nyeri otot dan tulang, ruam kulit atau nyeri belakang bola mata. Waktu pengobatan yang lama memungkinkan adanya ketidak patuhan minum obat. Apabila tidak diobati dengan benar akan ada resiko komplikasi penyakit, Diperlukan sebuah alat bantu untuk mengingatkan penderita DBD dalam meminum obat secara teratur. Salah satu langkah untuk mencegah DBD yaitu dengan memberikan pengetahuan yang lebih kepada pasien tengang pencegahan penularan DBD yang bisa dilihat setiap saat, serta pengetahuan, sikap dan tindakan tentang pencegahan penularan DBD sangat dibutuhkan untuk mencegah penularan DBD dilingkungan keluarga. Alat bantu tersebut adalah aplikasi minum obat bagi penderita DBD berbasis mobile android. Perancangan aplikasi dibuat dalam bentuk Unified Modelling Language dan implementasinya menggunakan Android Studio, Java Android serta pengolahan data dengan MySQL. Penelitian ini menghasilkan aplikasi untuk mengingatkan penderita DBD dalam meminum obatnya selama proses pengobatan. Aplikasi dinilai dapat membantu proses pengobatan DBD.
Kata Kunci: Demam, Demam Berdarah, DBD, Obat, Kepatuhan, Mobile Android, Aplikasi, Alarm

ABSTRACT
Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) is an acute viral infectious disease caused by the dengue virus which is characterized by fever lasting 2-7 days accompanied by manifestations of bleeding, decreased platelets, hemoconcentration characterized by plasma leakage, and can be accompanied by atypical symptoms such as pain. Headaches, muscle and bone pain, skin rashes or pain behind the eyeballs. Long treatment times allow for noncompliance with taking medication. If it is not treated properly there is a risk of disease complications. A tool is needed to remind dengue sufferers to take medication regularly. One step to prevent dengue fever is to provide patients with more knowledge about preventing dengue fever transmission which can be seen at any time, as well as knowledge, attitudes and actions regarding preventing dengue fever transmission which are very much needed to prevent dengue transmission in the family environment. This tool is an Android mobile-based medication-taking application for dengue sufferers. The application design is made in the form of Unified Modeling Language and the implementation uses Android Studio, Java Android and data processing using MySQL. This research produces an application to remind dengue sufferers to take their medication during the treatment process. The application is considered to be able to help the dengue treatment process.
Keywords: Tuberculosis, Medicine, Compliance, Mobile Android, Application, Alarm

---

Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail

Judul Seri

--

No. Panggil

SKR 23-48 AZI a - 0364SI

Penerbit

Makassar : Universitas DIPA., 2023

Deskripsi Fisik

xi + 49 hlm.; 20,5 x 28,5 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

--

Klasifikasi

SKR 23-48

Tipe Isi

Text dan Gambar

Edisi/Cetakan

Edisi/Cetakan 23 Agustus 2023

Subjek

Skripsi/Tugas Akhir
Aplikasi Android
Unified Modelling Language

Lampiran File